ANALISIS SEMIOTIKA GAMBAR ILUSTRASI “JOKOWI PINOKIO” PADA COVER MAJALAH TEMPO EDISI “JANJI TINGGAL JANJI”

Penelitian ini berjudul “Analisis Semiotika Gambar Ilustrasi “Jokowi Pinokio” Pada Cover Majalah Tempo “Janji Tinggal Janji” edisi 16-22 September 2019. Cover adalah ibarat pakaian dan aksesorisnya. Sampul majalah pada intinya merupakan salah satu faktor yang paling penting dan menjadi daya tarik pada suatu majalah, sebelum khalayak membaca seluruh isi yang ada pada sebuah majalah maka sampul yang menjadi halaman pertama tersebut akan dilihat oleh calon pembaca. Sampul atau cover majalah mewakili isi dari suatu majalah, melalui tanda seperti gambar ilustrasi maupun foto yang diolah akan menimbulkan berbagai makna bagi pembacanya. Cover majalah Tempo edisi “Janji Tinggal Janji” menampilkan sebuah gambar ilustrasi Presiden Jokowi dengan siluet atau bayangan hitam yang berhidung panjang. Gambar ilustrasi merupakan visualisasi dari suatu tulisan menggunakan teknik drawing, fotografi, lukisan atau teknik seni rupa lainnya. Dalam artian gambar ilustrasi merupakan sebuah tanda, tanda pada sebuah gambar memiliki makna dan arti tersendiri. Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teori Semiotika, dari Roland Barthes dan teori Konstruksi Realitas Sosial dari Peter L Berger dan Thomas Luckmann , maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui makna denotasi, konotasi, dan mitos melalui tanda yang ada pada sebuah gambar ilustrasu untuk melihat kejadian yang sebenarnya. Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh bahwa gambar ilustrasi ini sebagai suatu media yang menyampaikan kekecewaan kepada pemerintah, khususnya atas rencana pemerintah mengesahkan revisi Undang – Undang KPK yang tidak sesuai dengan janji Presiden saat kampanye pemilihan Presiden melalui gambar ilustrasi Presiden Jokowi dengan siluet atau bayangan hitam berhidung Pinokio, gambar ilustrasi ini sebagai permohonan masyarakat agar Presiden Jokowi merealisasikan janjinya yang akan memperkuat KPK, sehingga isu tentang pelemahan KPK tidak akan benar – benar terjadi, dan adanya revisi Undang – Undang KPK yang dianggap melemahkan KPK oleh para pegiat anti korupsi ini menjadi tanggung jawab Presiden untuk merealisasikan janjinya yang akan memperkuat KPK. Kata Kunci : Semiotika, Konstruksi Realitas Sosial, Gambar Ilustrasi “Jokowi Pinokio”, Cover Majalah Tempo edisi “Janji Tinggal Janji” 16-22 September 201